Suasana kali ini mematikan aku
Hari
ini tak seperti biasanya aku
Sekujur
tubuhku penuh dengan rindu
Rindu
yang menggerogoti nadi-nadiku
Rindu
yang merasuk hingga ke tulang-tulangku
Hati resah rasa tak seperti biasanya
Jiwaku berteriak ingin menemuinya
Segenap kerinduanku mengguncangkan rasa
Rindu ini sungguh tak ada obatnya
Rindu ini temu adalah penawarnya
Pancaran
wajah dan senyumnya ialah butiran cahaya jiwa
Membuat
perasaan rindu ini benar-benar tak terhingga
Rindu
yang menyusup hingga ke denyut jantung di raga
Rindu ini mengeliminasi segala rasa-rasa yang ada
Ibarat air yang ku telan namun tetap saja terasa kehausan
Betapa
miskinya bahasa
Betapa miskinya kata-kata
Hingga
tak mampu mengungkapkan rasa rinduku yang sesungguhnya
Hingga
menjadi rasa hampa bagai nisan sunyi tanpa bunga
Membuat hari-hariku terasa panjang tanpa hadirnya
Sosoknya selalu menghadirkan rasa rindu membara
Rindu yang menyusup hingga ke dasar lara
Rindu
yang merasuk hingga ke dalam sukma
Rindu ini tinggi rindu ini tak bertepi
Padamu Ibu, Nyawa Hidupku!
Padamu Ibu, Nyawa Hidupku!
***
Rabu 26 December 2012
Karya:
M. Al. Furqan
The
love of our mothers are timeless and will never end.
She
just give everything sincerely and never expect something in return.
Just
like the shining sun for the whole universe.
No comments:
Post a Comment
Tulis komentar Anda disini