TRANSLATE ARTIKEL INI KE DALAM BAHASA LAIN DENGAN MENGKLIK PILIH BAHASA DIBAWAH

Thursday, 27 December 2012

SUKMA RINDU






Suasana kali ini mematikan aku
Hari ini tak seperti biasanya aku
Sekujur tubuhku penuh dengan rindu
Rindu yang menggerogoti nadi-nadiku
Rindu yang merasuk hingga ke tulang-tulangku

Hati resah rasa tak seperti biasanya
Jiwaku  berteriak ingin menemuinya
Segenap kerinduanku mengguncangkan rasa
Rindu ini sungguh tak ada obatnya
Rindu ini temu adalah penawarnya

Pancaran wajah dan senyumnya ialah butiran cahaya jiwa
Membuat perasaan rindu ini benar-benar tak terhingga
Rindu yang menyusup hingga ke denyut jantung di raga
Rindu ini mengeliminasi segala rasa-rasa yang ada
Ibarat air yang ku telan namun tetap saja terasa kehausan

Betapa miskinya bahasa
Betapa miskinya kata-kata
Hingga tak mampu mengungkapkan rasa rinduku yang sesungguhnya
Hingga menjadi rasa hampa bagai nisan sunyi tanpa bunga
Membuat hari-hariku terasa panjang tanpa hadirnya

Sosoknya selalu menghadirkan rasa rindu membara
Rindu yang menyusup hingga ke dasar lara
Rindu yang merasuk hingga ke dalam sukma
Rindu ini tinggi rindu ini tak bertepi
Padamu Ibu, Nyawa Hidupku!

*** Rabu 26 December 2012
Karya: M. Al. Furqan


The love of our mothers are timeless and will never end.
She just give everything sincerely and never expect something in return.
Just like the shining sun for the whole universe.


No comments:

Post a Comment

Tulis komentar Anda disini

ANDA PENGUNJUNG KE :

CARI ARTIKEL LAIN DI BLOG INI DENGAN MEMASUKKAN KATA PADA KOLOM SEARCH DIBAWAH