berlaku tidak adil atas nama keadilan
lalu apa bedanya kita dengan mereka
berlaku sombong atas nama kesombongan
lalu apa bedanya kita dengan mereka
udahlah jangan ikut-ikutan salah hanya untuk mencari kesalahan orang lain
jangan ikut-ikutan salah hanya untuk membenarkan kesalahan orang lain
M. AL. FURQAN in 9 Dec 2017
TRANSLATE ARTIKEL INI KE DALAM BAHASA LAIN DENGAN MENGKLIK PILIH BAHASA DIBAWAH
Saturday, 9 December 2017
udahlan jangan ikut-ikutan salah
Thursday, 7 December 2017
Harta Itu Dibawa Mati
kita pasti sering mendengar
bahwa harta yang kita miliki itu nggak di bawa mati kok
ini adalah pandangan kebanyakan manusia
jadi bermalas-malasan jg nggak apa-apa katanya
santai-santai saja hidup di dunia ini
akhirnya lebih suka cara instan daripada berusaha
katanya gak di bawa mati
tapi anehnya gak peduli berbuat salah yang penting banyak harta
yang penting dapat kesenangan dunia
secara kasat mata memang iya
harta yang kita miliki memang tidak dikubur bersama kita ketika meninggal dunia
emas, pakaian, kendaraan, rumah, dan lainnya
akan tertinggal di dunia
sedang kita terkubur di dalam tanah
hanya seorang diri saja tanpa harta
namun pada kenyataannya
semua harta yang kita miliki
yang kita kumpulkan
berhari-hari
atau bahkan
bertahun-tahun lamanya
entah itu memperolehnya dengan cara yang baik (benar)
atau dengan cara yang tidak baik (salah)
sejatinya
pasti akan kita bawa mati semuanya
tapi dengan dimensi yang berbeda
maka carilah
pelajarilah
cara yang benar tuk membawanya
karena setiap yang kita miliki
akan dimintai pertanggungjawabannya nanti
dari mana
diperoleh dengan cara bagaimana
dipergunakan untuk apa
semua nanti ada rewardnya
di alam sana
maka
gunakanlah cara yang benar dalam agama tuk memperolehnya
carilah cara dalam agama tuk membawanya
ke alam sana
Satiruk. Kamis, 7 Des 17 - 11:29pm
Writer: .ALF (M. AL. FURQAN)
Sunday, 26 November 2017
KESOMBONGAN
kesalahan
lihatlah dia dengan bijak
dengan agama
jangan melihat dengan keangkuhan
lalu seenaknya menjudge seseorang
nasehat menasehati dalam kebaikan
itu lebih mulia
daripada saling menyalahkan
menyinggung
berkata tak sopan
ringan tangan seenaknya
mempublish aib orang lain
hanya karena kita memiliki bukti-bukti kesalahannya
merupakan sikap merasa diri paling benar
itu sifat kesombongan
hati-hati kawan
namanya kesombongan
meski hanya sebesar partikel adanya di hati
kita tidak akan bisa masuk surga
itu kata Nabi kita yang mulia
Kalteng, September2017
Writer: M. AL. FURQAN
Thursday, 23 November 2017
belajarlah, jika benar kesungguhanmu adalah membahagiakannya
Saat sebuah batu tak dapat dihancurkan dengan kekerasan
Sebuah tetesan lembut air yg terus menerus jatuh lah yg bisa menghancurkannya
Belajarlah dari ini saat engkau menghadapi makhluk cantik bernama perempuan
Belajarlah dari ini jika benar kesungguhanmu adalah membahagiakannya
.ALF
November2017
Tuesday, 21 November 2017
Ibu, malam-malamku terasa panjang di sini tanpamu
Ibu, wanita terhebatku, semoga sehat selalu di sana
Malam-malamku terasa panjang disini tanpamu
alf
Saudaraku, Jangan Kau Puji Dirimu
Sebenarnya Allah-lah yang telah menutupi aib-aib dan dosamu, sehingga manusia tidak tahu kekurangan yang sangat banyak pada dirimu…
Kalau bukan karena karunia Allah, niscaya aib-aib dan dosamu akan terbongkar, karena Allah Ta’ala Maha Mengetahui setiap maksiat yang terang-terangan maupun yang tersembunyi…
وَلَوْلَا فَضْلُ اللَّهِ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَتُهُ مَا زَكَىٰ مِنْكُمْ مِنْ أَحَدٍ أَبَدًا وَلَٰكِنَّ اللَّهَ يُزَكِّي مَنْ يَشَاءُ ، وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيْمٌ
“…Kalau bukan karena karunia Allah dan rahmat-Nya kepadamu, niscaya tidak seorangpun di antara kamu bersih (dari perbuatan keji dan mungkar itu) selama-lamanya…” (QS. An-Nuur [24]: 21)
Ketahuilah, dengan sebab amal yang sangat sedikit dan sederhana yang telah Allah tampakkan kepada orang lain, sehingga orang pun akhirnya menghargai dan menghormati serta memuliakan dirimu…
Ketahuilah, bahwa para ulama itu sangat layak untuk mendapatkan pujian, tetapi justru mereka merasa tidak pantas untuk dipuji dan dikagumi…
(1). Muhammad bin Waasi’ rahimahullah berkata :
“Seandainya dosa itu punya bau maka tidak seorang pun dari kalian yang sanggup mendekatiku” (Al-Waro’ no. 527)
(2). Fudhail bin ‘Iyadh rahimahullah berkata :
“Jika ada yang mengetahui orang yang tidak ikhlas (orang yang riya’), maka lihatlah pada diriku” (Ta’thirul Anfas hal 299)
(3). Dawud ath-Tha’i rahimahullah berkata :
“Jika manusia mengetahui sebagian kejelekanku, tentu lisan manusia tidak akan pernah lagi menyebutkan kebaikanku” (Ta’thirul Anfas hal 301)
(4). Ibnul Mubarok rahimahullah berkata :
“Aku mencintai orang-orang shalih, meskipun aku tidak termasuk dari mereka. Dan aku membenci orang-orang thalih (pelaku dosa dan maksiat) meskipun sebenarnya aku lebih jelek dari mereka” (Hilyatul Auliyaa’ VIII/170)
(5). Ahmad bin Hanbal rahimahullah berkata:
“Kami memang orang-orang yang memiliki banyak kekurangan, seandainya bukan karena Allah yang menutupinya, tentu telah terbongkar aib-aib kami” (Hilyatul Auliyaa’ IX/181)
Dari seseorang, ia berkata : “Aku melihat wajah Imam Ahmad sangat muram setelah dipuji seseorang (dengan ucapan) : “Semoga Allah membalas jasa-jasamu kepada Islam dengan balasan lebih baik“, maka beliau menjawab : “Justru semoga Allah membalas jasa Islam kepadaku dengan balasan yang lebih baik. Siapakah aku ? Apalah aku ?” (Siyar A’lamin Nubala XI/225)
(6). Al-Hasan al-Bashri rahimahullah berkata :
“Wahai sekalian manusia…
Sungguh aku akan memberikan nasihat kepada kalian, padahal aku bukanlah orang yang paling shalih dan yang paling baik di antara kalian. Sungguh aku memiliki banyak maksiat dan tidak mampu untuk mengontrol dan mengekang diriku supaya selalu taat kepada Allah. Andaikan seorang mukmin tidak boleh memberikan nasihat kepada saudaranya kecuali setelah mampu mengontrol dirinya, niscaya hilanglah para pemberi nasihat dan minimlah orang-orang yang mau mengingatkan…” (Tafsir al-Qurthubi 1/410)
Subhanallah, alangkah mulianya akhlak para ulama…
Saudaraku, jika orang memujimu, maka berdoalah :
اللَّهُمَّ أَنْتَ أَعْلَمُ مِنِّى بِنَفْسِى وَأَنَا أَعْلَمُ بِنَفْسِى مِنْهُمْ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى خَيْرًا مِمَّا يَظُنُّوْنَ وَاغْفِرْ لِى مَا لاَ يَعْلَمُوْنَ وَلاَ تُؤَاخِذْنِى بِمَا يَقُوْلُوْنَ
“Ya Allah, Engkau lebih mengetahui keadaan diriku daripada diriku sendiri, dan aku lebih mengetahui keadaan diriku daripada mereka yang memujiku. Ya Allah, jadikanlah diriku lebih baik dari yang mereka sangka, ampunilah aku terhadap apa yang mereka tidak ketahui dariku, dan janganlah menyiksaku dengan perkataan mereka“
اللهم إن كنت شهرتني في الدنيا لتفضحني في الآخرة فاسلبه مني
“Ya Allah, jika Engkau menjadikan diriku terkenal di dunia ini untuk Engkau bongkar aibku di akhirat nanti, maka cabutlah ketenaran itu dariku“
☕ Silahkan disebarkan, mudah2an anda mendapatkan bagian dari pahalanya ☕
Barakallah fikum.
✒ Ditulis oleh Ustadz Najmi Umar Bakkar, حفظه الله تعالى
***
GRAVITASINYA
Gambar hanya pemanis buatan 😀😀😀 |
Tak sengaja tuk kesekian kali
Mataku tertuju pada wajah manis itu
Terlihat jelas senyum penuh malu
Memancarkan isyarat keanggunan hati
Aku tak tahu sekarang harus bagaimana
Aku pikir rasa telah terkontaminasi olehnya
Aku tak tahu sekarang harus berbuat apa
Aku rasa hati telah beresonansi karenanya
Aku disini
Sekarang aku resah sendiri
Ku rasa aku menyukainya
Sebab magnet cintanya
Menarik hatiku
Ku rasa aku jatuh hati padanya
Sebab gravitasi cintanya
Menjatuhkan perasaanku
Padamu
Mady by M. Al. Furqan
21 November 2017
*knp pada akhir kata jadi "padamu" bkn "padanya"
aaah, ada penjelasannya. kalo butuh penjelasannya!
Silahkan tanya tanya 😀
Wednesday, 8 November 2017
Thursday, 12 October 2017
Wednesday, 11 October 2017
pandai-pandailah melihat kekurangan diri sendiri
jangan terlalu fokus melihat sisi buruk seseorang,
karena masih jauh lebih banyak hal-hal baik dibalik sisi buruknya itu.
setiap orang punya watak yang berbeda-beda,
punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing,
jangan terlalu sibuk melihat kekurangan orang lain
sehingga tidak sadar kita juga pasti memiliki kekurangan.
pandai-pandailah melihat kekurangan diri sendiri
M. AL. FURQAN - oktober 2017
Friday, 6 October 2017
sukses itu kejujuran
menurut pendapat saya yang asal-asalan 😃
sukses itu adalah kejujuran. jujur kepada Tuhan, jujur kepada diri sendiri, jujur kepada orang lain 😃
sukses yang ada di buku-buku itu hasil pemikiran orang-orang,
jadi definisikan saja kesuksesan itu menurut pemikiran kita masing-masing, karena kita juga adalah orang 😃 kita adalah tuan di atas pikiran kita sendiri.
yang terpenting dalam tindakannya tidak mendobrak norma-norma yang ada, karena setiap mata, telinga, hati dan segala anggota badan lainnya akan dimintai pertanggungjawabannya kelak di hadapan Tuhan.
by M. AL. FURQAN - Oct 2017 -
Thursday, 5 October 2017
KATA YANG BERSERAKAN
semua yang saya muat dalam blog ini
bukanlah hasil ciptaan saya yang keren ini 😃
karena Sesungguhnya
hanya Allah lah yang maha pencipta
Saya hanya penyusun dari segala
yang saya rasa,
yang saya terka,
yang saya lihat,
yang saya dengar,
yang saya pikir,
yang saya baca,
yang saya bisa,
lewat lentik jari jemari
dengan pena
melalui kata demi kata
yang berserakan di dalam kepala
juga di luar kepala 😀
made by M. AL. FURQAN
Oktober 2017
Monday, 2 October 2017
belum tentu umurku sejauh itu
Jangan tunggu aku di masa depan, karena belum tentu aku sampai sejauh itu.
.ALF 2okt17
selamat pagi!
Sunday, 1 October 2017
Saturday, 30 September 2017
Kesempatan - Quote by furqan.alf
Kesempatan itu mahal, jangan disia-siakan.
by M. AL. FURQAN - sept17
Friday, 22 September 2017
Tinggal di Satiruk, kampung Tanpa Fluktuasi Tegangan 😃
Tak ada yang bisa banyak kutulis malam ini
Hanya saja tadi, dalam perjalanan pulang dari suatu tempat, tiba-tiba hp ku berbunyi
Ku lihat di layar ternyata nomor baru
Ku kira orang di kampung (di Wera sana)
Ternyata orang diperantauan sini yang hendak ngisi pulsa 😃
Maklumlah untuk sedikit menambah yang perlu ditambah di tanah rantauan, jadi wirausaha amatiranlah sedikit. hehehe
Tak ada yang terlintas untuk di sketsakan dalam tulisan kali ini ketika kepala terbaring nyaman di bantal 😃
Mungkin karena ngantuk, jadi ingin cepet-cepet terlelap saja
Hanya gelap yang selalu setia menemani
Maklumlah saya tinggal di daerah tanpa fluktuasi tegangan
Materi waktu kuliah dulu kalau nggak salah fluktuasi tegangan itu adalah perubahan tegangan secara random atau naik turunnya suatu tegangan . . . . . .
Atau istilah kerennya itu saya ini tinggal di daerah yang gak ada listriknya 😃😃😃😃😃
Selamat malam!
September2017
M. AL. FURQAN at satiruk
Thursday, 21 September 2017
Bekelana dari Bima ke Sampit lalu Akhirnya Ke Papua 😃😃
Bismillah
.
.
Baru nulis lagi, mudah-mudahan gak bikin pusing yang baca 😃😃😃
.
.
.
Wuih, kali ini giliran ke Papua, pertamakalinya sih saya ke sini,
akhirnya ke Papua juga,
gila, ternyata Papua kerennya pake banget.
Dalam gambaran saya selama ini Papua itu panas, kering, transportasi sulit, apa-apa sulit.
Tapi ternyata setelah saya menginjakkan kaki disini
Ini adalah bagian dari negeri Ibu Pertiwi yang sangat indah
luar biasa
Ada banyak keindahan
Orang-orangnya menyenangkan, ramah, murah senyum, serta rasa kepeduliannya yang tinggi, memperlakukan pendatang sama dengan keluarganya sendiri. Jelas siapa saja yang datang ke negeri timur ini pasti akan krasan disini, akan betah berlama-lama disini, akan ingin tinggal di timur Indonesia ini.
Alamnya luar biasa indah, hijau, rimbun, hutan yang gelap karena diisi oleh banyak pepohonan besar yang lebat. Ini adalah contoh bagaimana alam ini memberikan eksistensi terbaiknya kepada orang-orang di negeri timur ini karena pandainya mereka menghargai alamnya. Sehingga mereka tetap merasakan sejuknya, segarnya, sehatnya udara meski di siang bolong. Dengan terik matahari mencapai panas maksimumnya ke bumi, tapi mereka tetap nyaman dengan kesegaran yang disuguhkan alamnya.
Sudah sepatutnya kita menghargi alam ini seperti mereka.
Menjaganya
Melestarikannya
Bukan malah membabat habis hutannya.
Entah bagaimana awalnya,
Entah bagaimana mulanya,
Yang jelas perjalanan saya mengeksplorasi sebagian kecil saja dari negeri Papua ini bermula dari waktu yang tak di sangka-sangka.
Perjalanan ini dimulai dari Kalimantan Tengah. Tempat saya bekerja saat ini.
Dalam perjalanannya hingga sampai ke Papua, tak banyak yang bisa saya gambarkan, entah mengapa saya tak dapat menggoreskan pena di bagian ini.
Di bagian perjalanan yang membingungkan.
Waktu sampai di negeri timur Indonesia ini
Saya tak kenal siapa-siapa disini
Namun karena orang-orangnya yang asyik di sini seperti yang saya ceritakan di atas, jadi saya langsung nyambung-nyambung aja, banyak nanya ini itu, ini jalanan yang kemana, mobil yang itu tujuannya ke mana, yg ini tujuannya ke kota mana, disini pulsa harganya berapa, pokoknya cerewet lah. hahaha
Akhirnya saya memilih naik angkot yang gak tau tujuannya kemana, di dalam angkot ada bapak-bapak, ibu-ibu, juga anak-anak remaja. Saya kali ini di atas angkot diam seribu bahasa, hanya menoleh kiri kanan melihat keindahan negeri timur Indonesia. Gak lama kemudian ternyata tekstur jalanannya mulai berubah, bukan lagi aspal licih harmonis, tapi mulai berubah memasuki jalanan yang hanya tanah polos lugu dengan agak sedikit basah. Namun memasuki jalanan yang gak bersahabat ini ternyata suguhan alamnya justru membuat tertarik. Melewati jembatan kayu terpanjang yang dibuat masyarakat disini, tapi karena belum rampung dibangun, jadi lewat samping bawah jembatan, dan hampir-hampir angkotnya mundur kembali gara-gara gak kuat naik di tanjakan. Setelah melewati tanjakan, jalanan masih tak berubah, tetap tanah polos basah lugu gitu. 😃 Dalam perjalanan tiba-tiba bapak-bapak disamping saya nyeletuk, kalau disini mau sayur tinggal petik aja, mau sepuasnya juga bebas. Ya benar saja, di atas angkot saya noleh kiri kanan Masya Allah ini hutan sayur atau apa, banyak banget, tumbuh subur, kaya tumbuhan dimusim hujan. Dan dikejauhan sana hutan sayur ini di pagar alami oleh pepohonan besar yang menghijau sejauh mata memandang, keren pokoknya viewnya.
Di atas angkot sambil dengerin bapak-bapak disamping ini bercerita
tiba-tiba
kriiiing kriiiing kriiiing
hp saya berbunyi
dan saya angkat
Halo
Assalamualaikum
ternyata kakak saya yang lagi di Sampit minta nomor telepon taksi yang jurusan Sampit-Samuda sama saya.
Kemudian kakak saya tanya udah Sholat subuh apa belum?
Saya jawab belum
terus ngasih nomor hp
Akhirnya bangun Sholat subuh
.
.
dan membuyarkan mimpi terkeren saya di pagi buta 😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂
Satiruk, 21 September 2017
.ALF or M. AL. FURQAN
Saturday, 16 September 2017
Awal-Awal Di Kampung Satiruk (Cuma Curhat Kok)
Hello
Curhat dikit boleh lah 😃
Sebenarnya ini tak
sesuai, bukan pada yang seharusnya, mendidik di anak-anak SD bukanlah
kualifikasi kelulusanku. Tapi karena kekurangan guru yaa harus, mending mereka
belajarlah daripada tidak sama sekali, meski bkn pada guru yang sesuai
bidangnya. maklum saya hanyalah lulusan Fisika bukan PGSD/PGMI.
Menghadapi anak kelas II SD seperti ini yg memilki watak beragam: ada yang
susah diatur, bandel, ribut, belum bisa baca, hiperaktif, dll.. uuuhhh
pusing pokonya
perlu kelembutan, juga suara yang lantang, serta kesabaran yang ekstra,
menghadapi generasi-generasi penerus bangsa di pelosok kalimantan ini.
Mudah-mudahan saya tidak
banyak salah dalam memberi contoh/mendidik anak-anakku di SDN 1 Satiruk ini...
aktivitas ngajar di kelas II |
Sebenarnya saya guru di SMP dan mengajar di SMPN Satap 1 Pulau Hanaut Kab. Kotim Prov Kalteng, namun di tempat saya mengajar, Sekolah SMP dan SD-nya satu lokasi (satap), jadi guru SMP membantu/ngajar di SD dan sebaliknya Guru SD membantu/ngajar jg di SMP. Kenapa bisa saling membantu begitu?? yaa begitulah resiko ngajar di daerah pelosok yang kekurangan guru...
DAN Karena saking kekurangannya guru SMP, jadi kalau rekan-rekan guru SD ada kegiatan KKG ke sekolah lain, saya akhirnya ikut kegiatan KKG jg, SMP terpaksa diliburkan, karena tidak memungkinkan saya untuk menghendel satu sekolah hanya seorang diri :) ...
Ngajar Di SMP juga bukan
tanpa tantangan, dimana karena perubahan kurikulum, mapel IPA-nya sudah
emang masalahnya apa kalau
digabung??
nggak terlalalu bermasalah siiiih,,, cuman;
guru-guru pengajar IPA di SMP itu kan berlatarbelakang disiplin ilmu yang berbeda-beda, ada yang waktu kuliah jurusannya Fisika (seperti saya), ada juga yang kuliahnya ambil jurusan Biologi, ada juga yang Kimia. Ini juga saya rasa masih kurang tepat, karena kita berasal dari latar belakang disiplin ilmu yg berbeda-beda.... namanya jg lahir dan hidup di Indonesia, kita mesti harus serba bisa segala hal 😀😀
Begitulah kurikulum. yang tiap ganti presiden ganti menteri kadang diikuti juga wacana
ganti kurikulum.
Siapa suruh lamar kerja di SMP, udah tau kuliah fisika, seharusnya melamar kerjanya di SMA dong. biar pemahaman fisikanya selama ini (kuliah) nggak hilang perlahan-lahan 😀😀
Di SMP, bukan gak mau ngajar kimia dan biologi siiih, ya takut salah-salah aja, Yang materi Fisikanya aja masih mesti
belajar lagi sebelum berhadapan dengan peserta didik, apalagi materi biologi sama
kimia yang kita gak terlalu mendalaminya waktu kuliah 😂😂😂😂😂
Tapi kita memang hidup di
negeri yang dituntut harus serba bisa.
(mestinya untuk kedepannya untuk yang mau jadi guru SMP ini ada program studinya
tersendiri di universitas). Mungkin sekarang sudah ada kali??
Okeh, back to track;
Namun dapat kesempatan
& kepercayaan mendidik di dua jenjang sekolah yang berbeda kaya gini adalah
sebuah kesempatan yang luar biasa yang saying sekali kalau tak diambil
pelajaran dan pengalamannya.
harus semangat terus 😂
Jadi guru itu kadang menyenangkan,
juga menantang,
Dengan tantangan listrik yang
belum ada, jalan darat yang belum tembus/nyambung dengan ibukota
kecamatan/kab/prov, jaringan/signal hp yang hilang-hilang, Tapi Alhamdulillah masih
bisa bahagia bisa nonton Timnas Indonesia, Chelsea, cas hp, dll dirumah warga (yang
ada gensetnya) Hahahh
😂😂😂😂😂
Bekerja di daerah yang
kekurangan guru itu memang luar biasa tantangannyanya,
Lagi-lagi karen faktor kekurangan guru, saya pun diberi kepercayaan untuk mengajar mapel matematika. benar-benar
membutuhkan pikiran dan energi ekstra untuk menjalaninya. Dengan status honor yang luar biasa 😭😭😭😭😭 tau sendirilah gaji guru honor di negeri ini!
Namun dari semua itu, yang lebih penting ialah mudah-mudahan saya tak keliru dalam
menjelaskan aljabar, pldv, aritmetika, pythagoras, bangun ruang, statistika dan
sebangsanya itu kepada anak didik saya..
*mikir keras
Keinginan sih ngajar di SMA
aja biar fokus ngajar fisika doang, tapi ini jaga suatu anugerah yang harus di
syukuri... Alhamdulillah diberi kepercayaan untuk bekerja (ngajar) di SMPN Satap 1 Pulau Hanaut juga di SDN 1 Satiruk... Alhamdulillah merupakan sebuah kesempatan yang harus selalu disyukuri.. Daripada milih-milih yang ujung-ujungnya malah nggak kerja, kan kasian orangtua udah capek-capek kuliahin kita!... makanya tetap semangat!!!!!!!
Semangat anak muda ✍✍✍💪💪💪
Tulisan lain my work story di satiruk : SATIRUK NAMANYA (Sebuah Perjalanan)
Sabtu 16 sept 2017
Menunggu hujan reda!
M. AL. FURQAN
Sunday, 27 August 2017
Quote CINTA
Cinta itu
Ada mahar aku melamarmu
Belum ada mahar izinkan aku memuliakanmu
Mengharapkanmu dalam doa-doaku
Pun jika ada yang lebih baik agamanya datang mendahuluiku
Dekati Penciptamu, dengarkan nuranimu
Pun bila engkau dan aku tak disatukan
Percaya itulah yang terbaik yang telah dipersiapkan Allah untukmu
Juga untukku
BY M. AL. FURQAN
TAKDIR TUHAN LEBIH INDAH
Karena aku sudah merasa nyaman
Mencintaimu dalam doa-doa
Tak perlu aku mencari lagi
Semakin ku mencari kesempurnaan
Semakin ku tak menemukannya
Pun nantinya tak denganmu
Takdir Tuhan lebih indah dari apapun itu
M. AL. FURQAN
sept17
Thursday, 24 August 2017
SUNNAH - kalau di kerjakan akan "DAPAT UNTUNG BESAR", dan kalau tdk di kerjakan akan "RUGI BESAR"
Assalamu'alaykum
*SUNNAH*
Kalau kita ditanya apa arti Sunnah, pasti jawabannya _"kalau di kerjakan dpt pahala dan kalau tdk di kerjakan tdk apa²."_
Kalau kita _Shalat Dhuha 2 rakaat_, itu sdh mencukupi sedekah 360 persendian dan Allah jamin rezekinya. _Yakin nih enggak apa² ditinggal?_
Saudaraku yg dirahmati Allah SWT
Utk urusan Sunnah, seharusnya mulai saat ini di mindset kita bkn lagi _"kalau di kerjakan dpt pahala, dan kalau tdk di kerjakan tdk apa²"_, tapi diganti menjadi _"kalau di kerjakan akan *"DAPAT UNTUNG BESAR"*, dan kalau tdk di kerjakan akan *"RUGI BESAR"*_.
Kata² _"ah, itu cuma Sunnah"_ adalah bisikan dari SETAN yg terus dihembuskan agar kita tdk melaksanakan amalan² tsb. Seharusnya saat inilah waktunya kita ber lomba² utk menjadi bertaqwa, mumpung msh di dunia, krn _"org yg beriman blm tentu bertaqwa akan tetapi org yg bertaqwa sdh pasti dia beriman"_.
Jangan lupa, *KEMATIAN* terus bergerak secara konsisten kpd kita dgn kecepatan 60 detik/menit tanpa pernah berhenti utk beristirahat.
Smg kita selalu dijaga Allah SWT dan dijauhkan dari kelalaian dan berpaling dari-Nya... Aamiin
Selamat bertafakur, smga Allah SWT snantiasa melimpahkan kebahagiaan dan keberkahan kpd kita. Aamiin.. Mari kita saling mengingatkan dlm hal kebaikan dgn penuh kebenaran dan kesabaran .
Source: fb Muslimin Ramadhan Al-Ghuroba
Tuesday, 22 August 2017
KAWAN
apa yang kita harapkan dari peperangan,
emang kalau perang
trus menang
lalu selesai persoalan.
?
kawan
keberanian tak selamanya tentang kekuatan
terlampau banyak orang diluar sana yang ingin tinggal di rumah ini
syukurilah
hargailah
kedamaian ini
karena
bisa saja ketika kita mulai menabuh genderang perang
kedamaian ini
pergi tuk waktu yang lama
bahkan hilang
menjauh dari rumah tercinta ini
kawan
syukurilah
hargailah kedamaian ini
kita tidak bisa selamanya bahagia dengan rasa takut orang lain
terhadap kita
by M. AL. FURQAN 22 08 2017 18:25
Ajarkan Anak Taat Sejak Dini
Berkali-kali saya dihadapkan pada problem yang sama, "Anak saya pacaran dengan yang non-Muslim, dan sekarang mereka ingin menikah, bagaimana ya ustadz sebaiknya?"
Banyak orang yang tidak paham, bahwa masalah itu tidak pernah datang secara instan, maka tidak mungkin pula selesai secara instan, semua ada prosesnya
Bila sudah akut, baru datang ke ustadz atau ulama, berharap ulama dan ustadznya bisa menyelesaikan dalam sekejap, bak sulap, padahal tidak begitu sebetulnya
Tiap maksiat anak yang beranjak dewasa, biasanya karena kesalahan didik sewaktu kecil, saat orangtua masih memiliki anak itu 100%, dibawah pengasuhannya
Saat kecil aqidahnya tidak ditanamkan, tidak diajarkan untuk mencintai Allah, Rasul dan Al-Quran serta As-Sunnah, tidak pernah dibimbing untuk mengenali agamanya
Sebaliknya, orangtua dengan bangga menyekolahkan anaknya di kurikulum amerika, gaya inggris atau minimal cara singapura, lengkap dengan gaya hidupnya di sekolah
Saat ingin dikenalkan dengan agama, orangtuanya bilang "Nanti saja kalau sudah gede, masih kecil kasihan", sementara dia tidak kasihan kecil-kecil dikenalkan budaya asing
Maka sudah dewasa, wajar bila ia berpikir bukan dengan cara Islam, tidak menganggap penting agama, yang penting cinta, yang penting aku senang, suka sama suka
Mudahnya, bila sejak kecil seorang Muslimah tidak dikenalkan bahwa hijab adalah pakaiannya, dan kewajibannya, setelah dewasa dia lebih sulit menyesuaikan diri
Bila dia tak berhijab, tentu yang menyukai bukan yang salih, begitu pula dengan pergaulannya. See, kita membentuk anak kita dari kecil, bukan setelah dewasa
Ingin memanen mangga? Tanamlah biji mangga. Jangan harap bisa memanen durian padahal menanam biji kedelai. Dan hidup bukan swalayan yang semua bisa dibeli
Ajarkan anak taat dari dini, tak ada kata terlalu cepat untuk taat, sebagaimana tak ada terlambat untuk berhenti maksiat. Kenalkan Islam sejak awal, agar kita selamat.
Source: fp Ust Felix Siauw
Saturday, 12 August 2017
hati-hati mengUpload and Share
Menyebarkan aurat orang lain saja kita akan dimintai pertanggungjawaban nantinya. Maka lihat baik-baiklah dulu sebelum upload & share...
#karena kita juga tentu tidak ingin aurat kita, ibu kita, saudari perempuan kita disebar bebas oleh orang lain..
Apa sih, ini gak boleh, itu gak boleh, dikit-dikit agama. Yaa begitu memang hidup dan terlahir memiliki agama,
kalau bukan kita sendiri yg memperbaiki agama dlm diri lalu siapa lagi.
Karena setiap kita adalah pemimpin utk diri kita masing-masing.
#furqan.alf
#Nasihat tuk kita
#Selamat pagi menjelang siang
#Merdeka
$abtu 12 Agustus 2017
Saturday, 5 August 2017
Terimakasih
Terimakasih atas segala maaf
Atas segala dimaafkan dan memaafkan
Kutahu maaf belum tentu dapat menyembuhkan segala rasa
Semoga namamu selalu terselip dalam doa-doa kebaikan
to be continue.....
by furqan.alf
SAKIT DAN MUSIBAH ADALAH PENGHAPUS DOSA BAGI SEORANG MUSLIM
Dalam menyikapi sakit dan musibah tersebut, berikut ini ada beberapa prinsip yang harus menjadi pegangan seorang muslim :
1. Sakit dan Musibah adalah Takdir Allah Azza wa Jalla
“ Tidak ada sesuatu musibahpun yang menimpa seseorang melainkan dengan izin Allah” (QS. At-Taghaabun : 11).
Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda : “ Allah Subhanahu wa Ta’ala telah menetapkan semua takdir seluruh makhluk sejak lima puluh ribu tahun sebelum Allah menciptakan langit dan bumi”. (HR. Muslim no. 2653).
2. Sakit dan Musibah Adalah Penghapus Dosa
“ Tidaklah seseorang muslim ditimpa keletihan, penyakit, kesusahan, kesedihan, gangguan, kegundah-gulanan hingga duri yang menusuknya, melainkan Allah akan menghapuskan sebagian dari kesalahan-kesalahannya ”. (HR. Bukhari no. 5641).
“ Tidaklah menimpa seorang mukmin rasa sakit yang terus menerus, kepayahan, penyakit, dan juga kesedihan, bahkan sampai kesusahan yang menyusahkannya, melainkan akan dihapuskan dengan dosa-dosanya ”. (HR. Muslim no. 2573).
“ Tidaklah seorang muslim tertusuk duri atau yang lebih dari itu, melainkan ditetapkan baginya dengan sebab itu satu derajat dan dihapuskan pula satu kesalahan darinya ”. (HR. Muslim no. 2572).
“ Sakit demam itu menjauhkan setiap orang mukmin dari api neraka ”. (HR. Al-Bazzar, dishohihkan Syeikh Albani dalam kitab Silsilah al Hadiits ash Shohihah no. 1821).
“ Janganlah kamu mencaci-maki penyakit demam, karena sesungguhnya (dengan penyakit itu) Allah akan menghapuskan dosa-dosa anak Adam sebagaimana tungku api menghilangkan kotoran-kotoran besi”. (HR. Muslim no. 2575).
Dan yang perlu diperhatikan dalam berobat ini adalah menghindarkan dari cara-cara yang dilarang agama seperti mendatangi dukun, paranormal, ‘orang pintar’, dan sebangsanya yang acapkali dikemas dengan label ‘pengobatan alternatif’. Selain itu dalam berobat juga tidak diperbolehkan memakai benda-benda yang haram seperti darah, khamr, bangkai dan sebagainya karena telah ada larangannya dari Rasulullah shallalllahu alaihi wa sallam yang bersabda :
“ Sesungguhnya Allah menciptakan penyakit dan obatnya, maka berobatlah dan janganlah berobat dengan yang haram”. (HR. Ad Daulabi dalam al-Kuna , dihasankan oleh Syeikh Albani dalam kitab Silsilah al Hadiits ash- Shohihah no. 1633).
3. Wajib Bersabar dan Ridho Apabila Ditimpa Sakit dan Musibah
Maksud hadis diatas yakni apabila seorang hamba ridho dengan musibah yang menimpanya maka Allah ridho memberikan pahala kepadanya dengan surga.
“ Jika anak seorang hamba meninggal dunia, maka Allah akan berkata kepada malaikat-Nya : ‘Apakah kalian telah mencabut nyawa anak hamba-Ku?. Para Malaikat menjawab : ‘Ya, benar’. Lalu Dia bertanya lagi : ‘Apakah kalian mengambil buah hatinya?’. Malaikat menjawab : ‘Ya’. Kemudian Dia berkata : ‘Apa yang dikatakan oleh hamba-Ku itu?’. Malaikat menjawab ‘Ia memanjatkan pujian kepada-Mu dan mengucapkan kalimat istirja’ (Inna lillaahi wa innaa ilaihi roji’un). Allah Azza wa Jalla berfirman : ‘Bangunkan untuk hamba-Ku sebuah rumah di surga dan namai dengan (nama) Baitul Hamd (rumah pujian)’. ” (HR Tirmidzi no.1021, dihasankan Syeikh Albani dalam Shohih Sunan Tirmidzi no. 814)
“ Tidaklah ada suatu balasan (yang lebih pantas) di sisi-Ku bagi hamba-Ku yang beriman jika Aku telah mencabut nyawa kesayangannya dari penduduk dunia kemudian ia bersabar atas kehilangan orang kesayangannya itu melainkan surga ”. (HR. Bukhari).
“ Allah Yang Maha Mulia dan Maha Agung berfirman : ‘Jika Aku menguji hamba-Ku dengan dua hal yang dicintainya (yakni menjadikan seorang hamba kehilangan dua penglihatannya/buta) lalu ia bersabar maka Aku akan menggantikan keduanya dengan surga”. (HR. Bukhari).
Rasulullah shollallahu alaihi wa sallam bersabda : “ Sesungguhnya besarnya pahala itu tergantung besarnya ujian. Dan sesungguhnya jika Allah menyukai suatu kaum, maka Dia akan menguji mereka. Barangsiapa yang ridho maka baginya keridhoan, dan barangsiapa yang murka maka baginya kemurkaan ”. (HR. Tirmidzi no. 2396, Ibnu Majah no. 4031, dihasankan Syeikh Albani dalam Shohih Sunan Tirmidzi II/286).
Sakit dan musibah merupakan pintu yang akan membukakan kesadaran seorang hamba bahwasanya ia sangat membutuhkan Allah Azza wa Jalla . Tidak sesaatpun melainkan ia butuh kepada-Nya, sehingga ia akan selalu tergantung kepada Robb-nya. Dan pada akhirnya ia akan senantiasa mengikhlaskan dan menyerahkan segala bentuk ibadah, doa, hidup dan matinya, hanyalah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala semata.
Jazakallahu khairal jaza untuk al-akh ku di sana.
Source: https://ihwansalafy.wordpress.com
Sunday, 23 July 2017
Adalah Kau - Quote by furqan.alf
Secara takdir aku benar-benar tidak tahu apakah engkau yang telah tertulis tuk melengkapiku, namun secara pikiran, perasaan, dan doa adalah kau yang selalu kupinta dari-Nya. M. AL. FURQAN
sabar saja dulu - Quote by furqan.alf
Yaaa sabar-sabar saja dulu dibelakang,
Ketika tiba memang jalannya saya harus maju,
maka saya tak mau lagi dibelakangmu,
tak mau juga didepanmu,
saya lebih memilih selalu disampingmu.
by M. AL. FURQAN
Tuesday, 13 June 2017
Wednesday, 31 May 2017
maafkan anak fisika yang polos ini 😁
Bukanya gak mau bilang sayang
Bilang sayang itu hal mudah kok
Cuman masalahnya
Aku ini belum memiliki buku nikah yang disitu tertulis namamu
Sedangkan bukti tuk sebuah kata "sayang" adalah buku sakral itu
Kalau aku bilang sayang sekarang
Kan sama aja kaya aku menemukan hukum fisika terbaru di abad ini dan mati-matian kubuktikan dengan tanpa melalui proses eksperimen
Kan nonsense
Iya gak? :)
Maafkan anak fisika yang polos ini 😁 😁 😁 😁
by M. AL. FURQAN - 31 Mei 2017 9:39 am
Thursday, 25 May 2017
Monday, 15 May 2017
APENDISITIS (Jangan Kau Harap Aku Lagi)
Sempat hilang
Kini datang membawa luka mengusik rasa
Maumu apa?
Kembali lagi
Kembali dengan membawa rasa yang menyakiti
Jangan kau harap aku lagi
Aku tak sudi
Aku ingin bahagia tanpamu disini
Tentangmu saja
Sampai detik ini
Aku masih takut mengenalmu dengan pasti
Sedalam ku menerka
Mencoba menterjemahkan rasa yang ada
Aku berharap kau bukanlah orang yang ku duga
Namun dari semua rasa perih yang pernah kau hadirkan
Kenyamanan yang kau berikan
Keakraban yang kau tawarkan
Kesakitan yang kau tancapkan
Aku banyak mengerti
Sejatinya
Apendisitis
Adalah sosokmu yang sebenarnya
Membuat luka
Juga rasa yang menyiksa
Writer: M. AL. FURQAN 15 05 2017 6.12 am
.................................................................................
Tahun 2015 sosok ini pernah membuatku tak nyaman dengan sakit yang diberikannya, dengan banyak minum rempah-rempah akhirnya hilang dengan izin Allah...
Lalu pada awal 2017 ini hadir lagi dengan rasa yang lebih dahsyat menyiksa, sakitnya selalu datang dihening malam yang sunyi dan pagi buta yang dingin dengan durasi waktu yang cukup lama, dan pernah membuatku wari sore do da di ele ese awa (guling guling gak karuan dengan kesakitan yang sangat)
hampir-hampir mbisa*...
Dan sekarang lagi rempong cari-cari nona, eh salah, nonu (mengkudu), jahe, kunyit, temulawak, daun kemangi, bawang putih, madu, dan rempah-rempah lain sebangsanya yang kira-kira bisa membantu.. selama masih ada alternatif lain, yaaa mudah-mudahan dijauhkan dari sosok cantik yang namanya operasi :) :)
Akh betapa hanya sakit perut pun bisa menginspirasi tulisan aneh ini :) :)
Cat:
Mbisa = pingsan/ tak sadarkan diri
Apendisitis = usus buntu
.................................................................................
Sunday, 14 May 2017
SUBUH
Yang baik nasibnya
Mengawali hari sebelum pagi
Yang cinta pada Tuhannya
Mengawali kehidupan sebelum pagi
.ALF 14 05 17 04.20 am
Wednesday, 10 May 2017
Wanita
Wanita selalu mengembalikan yang lebih untuk pria. Jika kamu memberinya rumah, maka ia akan memberimu kehangatan dalam rumahmu. Jika kamu memberinya beras, ia akan mengembalikan nasi untukmu. Jika kamu memberinya cinta, ia akan memberimu pengabdian seumur hidupnya. Tapi jika kau memberinya penghianatan, ia akan memberimu doa dalam airmata kepedihannya, dan itu berarti siapkan dirimu untuk berjuta kemalangan.
Anonim