TRANSLATE ARTIKEL INI KE DALAM BAHASA LAIN DENGAN MENGKLIK PILIH BAHASA DIBAWAH

Wednesday, 12 December 2012

Tujuh Sistem Kristal Beserta Gambar dan Ciri-cirinya


Tugas MK Fisika Zat Padat
(Dosen: Muh. Said L., S.Si., M.Pd)

Oleh:
Nama   : M. Al Furqan
Nim     : 20404109036
Kelas   : Fisika 2
                                                           
SOAL 
1.        Mencari contoh unsur kristal dari ke-7 sistem kristal yang telah dibahas!
2.        Menggambarkan struktur kristal dari:
a.       Intan
b.      Seng Blende / Zinc Blende (ZnS)
c.       Wurtzit
d.      Cesium Klorida / Cesium Chloride (CsCl)
e.       Cuprite (Cu2O)
f.       Tetrafluorosilane (SiF4)
g.      MoAl12
h.      BaTiO9
i.        KzPtCl4
3.      Cari ciri-ciri struktur kubik intan,seng sulfida, NaCl, dan HCP!
4.      Gambarkan struktur kubik intan , seng sulfida, NaCl dan HCP!

JAWABAN
1.      7 Sistem kristal:
1).       Sistem kristal isometrik (kubik)

 Beberapa contoh mineral dengan system kristal Isometrik ini adalah gold, pyrite, galena, halite, Fluorite (Pellant, chris: 1992)
 

2).      Sistem kristal monoklin

 Beberapa contoh mineral dengan ancer kristal Monoklin ini adalah azurite,  malachite, colemanite, gypsum, dan epidot (Pellant, Chris: 1992)



 3)       Sistem kristal triklin

 Beberapa contoh mineral dengan ancer kristal Triklin ini adalah albite, anorthite, labradorite, kaolinite, microcline dan anortoclase (Pellant, chris. 1992)
 
4)      Sistem kristal tetragonal

 Beberapa contoh mineral dengan sistem kristal Tetragonal ini adalah rutil, autunite, pyrolusite, Leucite, scapolite (Pellant, Chris: 1992)

 5)       Sistem kristal orthorhombik

 Beberapa contoh mineral dengan sistem kristal Orthorhombik ini adalah stibnite, chrysoberyl, aragonite dan witherite (Pellant, Chris: 1992)
 
6)       Sistem kristal trigonal

 Beberapa contoh mineral dengan sistem kristal Trigonal ini adalah  tourmaline dan cinabar (Mondadori, Arlondo: 1977)
 
7)      Sistem kristal hexagonal

Beberapa contoh mineral dengan sistem kristal Hexagonal ini adalah quartz, corundum, hematite, calcite, dolomite, apatite. (Mondadori, Arlondo. 1977)

 2.   Gambar struktur kristal (Intan, Seng Blende / Zinc Blende (ZnS), Wurtzit, Cesium Klorida / Cesium Chloride (CsCl), Cuprite (Cu2O), Tetrafluorosilane (SiF4), MoAl12, BaTiO9, dan KzPtCl4)
 Gambar 1: (1) Intan, (2) Sengblende (Zns), (3). Wurtzit

 Gambar 2: (4) CsCl, (5) CuzO, (6) SiF4

  Gambar 3: (7) MoAl12, (8). BaTiO9, (9) KzρtCl4

3.   Ciri-ciri struktur kubik intan, seng sulfida, NaCl, dan HCP
a.       Ciri struktur intan
Ciri – ciri intan yaitu intan berwarna transparan., Intan merupakan salah satu materi terkeras di dunia, Intan memiliki konduktivitas listik yang sangat rendah, Di bawah kondisi normal, intan memiliki konduktivitas termalyang tertinggi di antara materi-materi lain, Intan mengkristal dalam sistem kristal kubik,dan membentuk struktur tetrahedral  karena di sekitar atom C terdapat 4 PEI. Menurut teori VSEPR (Valence Shell Electron Pairs Repulsion), ke 4 PEI itu saling tolak menolak sejauh-jauhnya sehingga akhirnya mencapai keadaan stabil dengan energi minimum. Oleh karena itu, terbentuklah struktur simetri tetrahedral dengan sudut HCH 109,5o.

b.      Ciri struktur ZnS
Seng merupakan logam yang berwarna putih kebiruan, berkilau, dan bersifat diamagnetik.Logam ini keras dan rapuh pada kebanyakan suhu, namun menjadi dapat ditempa antara 100 sampai dengan 150 °C. Seng juga mampu menghantarkan listrikDibandingkan dengan logam-logam lainnya, seng memiliki titik lebur (420 °C) dan tidik didih (900 °C) yang relatif rendah.titik lebur seng merupakan yang terendah di antara semua logam-logam transisiselain raksadan kadmium.

c.       Ciri Struktur NaCl
Struktur garam dapur Natrium khlorida NaCl adalah senyawa khas yang dalam strukturnya anion Cl-disusun dalam  ccp dan kation Na+ menempati lubang oktahedral (Oh) .Setiap kation Na+ dikelilingi oleh enam anion Cl-. Struktur yang sama akan dihasilkan bila posisi anion dan kation dipertukarkan.  Dalam  hal ditukar posisinya, setiap anion Cl-dikelilingi oleh enam kation Na+. Jadi, setiap ion berkoordinasi 6 dan akan memudahkan bila strukturnya dideskripsikan sebagai struktur (6,6).  Jumlah ion dalam sel satuan dihitung dengan menjumlahkan ion.  Ion di dalam kubus dihitung satu, ion di muka kubus dibagi dua kubus, di sisi digunakan bersama empat kubus dan di pojok digunakan bersama oleh 8 kubus.  Sehingga untuk struktur NaCl ada 4 ion Cl dalam sel satuan NaCl yang didapatkan dengan mengalikan jumlah ion dalam sel dengan satu, di muka dengan 1/2, dan di sisi dengan 1/4 dan disudut dengan 1/8.  Jumlah ion Na dalam sel satuan juga 4 dan rasio jumlah Cl dan Na cocok dengan rumus NaCl.

d.      Ciri Struktur  HCP
Gambar Struktur kristal heksagonal tumpukan padat (HCP): (a) sel satuan HCP digambarkan dengan bola padat kecil, (b) sel satuan HCP yang berulang dalam padatan kristalin. 
1)    Ciri khas logam–logam dengan struktur HCP adalah setiap atom dalam lapisan tertentu terletak tepat diatas atau dibawah sela antara tiga atom pada lapisan berikutnya
2)    Sel satuan HCP mempunyai enam (6) buah atom, yang diperoleh dari jumlah dua-belas seperenam-atom pada dua belas titik sudut lapisan atas dan bawah plus dua setengah-atom pada pusat lapisan atas dan bawah plus tiga atom pada lapisan sela/tengah (12 1/6 + 2  1/2 + 3).
3)    Jika a dan c merupakan dimensi sel satuan yang panjang dan pendek (lihat Gambar 4), maka rasio c/a umumnya adalah 1.633. Akan tetapi, untuk beberapa logam HCP, nilai rasio ini berubah dari nilai idealnya.   

4.      Gambarkan struktur kubik intan , seng sulfida, NaCl dan HCP!
a.       Gambar Intan

b.      Gambar ZnS

c.       Gambar NaCl

d.      Gambar HCP


Tuesday, 11 December 2012

Kecerdasan Emosional


Selama ini banyak orang menganggap bahwa jika seseorang memiliki tingkat kecerdasan intelektual (IQ) yang tinggi, maka orang tersebut memiliki peluang untuk meraih kesuksesan yang lebih besar di banding orang lain. Pada kenyataannya, ada banyak kasus di mana seseorang yang memiliki tingkat kecerdasan intelektual yang tinggi tersisih dari orang lain yang tingkat kecerdasan intelektualnya lebih rendah. Ternyata IQ (Intelligence Quotient) yang tinggi tidak menjamin seseorang akan meraih kesuksesan.
Daniel Goleman, seorang profesor dari Universitas Harvard menjelaskan bahwa ada ukuran/patokan lain yang menentukan tingkat kesuksesan seseorang. Dalam bukunya yang terkenal, Emotional Intelligence, membuktikan bahwa tingkat emosional manusia lebih mampu memperlihatkan kesuksesan seseorang.
Intelligence Quotient (IQ) tidak dapat berkembang. Jika seseorang terlahir dengan kondisi IQ sedang, maka IQ-nya tidak pernah bisa bertambah maupun berkurang. Artinya, jika seseorang terlahir dengan kecerdasan intelektual (IQ) yang cukup, percuma saja dia mencoba dengan segala cara untuk mendapatkan IQ yang superior (jenius), begitu pula sebaliknya. Tetapi, Emotional Quotient(EQ) dapat dikembangkan seumur hidup dengan belajar.
Kecerdasan Emosional (EQ) tumbuh seiring pertumbuhan seseorang sejak lahir hingga meninggal dunia. Pertumbuhan EQ dipengaruhi oleh lingkungan, keluarga, dan contoh-contoh yang didapat seseorang sejak lahir dari orang tuanya. Kecerdasan Emosi menyangkut banyak aspek penting, yang agaknya semakin sulit didapatkan pada manusia modern, yaitu:
1.      Empati (memahami orang lain secara mendalam)
2.      Mengungkapkan dan memahami perasaan
3.      Mengendalikan amarah
4.      Kemandirian
5.      Kemampuan menyesuaikan diri
6.      Disukai
7.      Kemampuan memecahkan masalah antar pribadi ketekunan
8.      Kesetiakawanan
9.      Keramahan
10.  Sikap hormat
Orang tua adalah seseorang yang pertama kali harus mengajarkan kecerdasan emosi kepada anaknya dengan memberikan teladan dan contoh yang baik. Agar anak memiliki kecerdasan emosi yang tinggi, orang tua harus mengajar anaknya untuk :
1.      Membina hubungan persahabatan yang hangat dan harmonis
2.      Bekerja dalam kelompok secara harmonis
3.      Berbicara dan mendengarkan secara efektif
4.      Mencapai prestasi yang lebih tinggi sesuai aturan yang ada (sportif)
5.      Mengatasi masalah dengan teman yang nakal
6.      Berempati pada sesama
7.      Memecahkan masalah
8.      Mengatasi konflik
9.      Membangkitkan rasa humor
10.  Memotivasi diri bila menghadapi saat-saat yang sulit
11.  Menghadapi situasi yang sulit dengan percaya diri
12.  Menjalin keakraban
Jika seseorang memiliki IQ yang tinggi, ditambah dengan EQ yang tinggi pula, orang tersebut akan lebih mampu menguasai keadaan, dan merebut setiap peluang yang ada tanpa membuat masalah yang baru.

PERCUMA




Percuma hadirmu menyentuh hati
Kau lama disini bukan mengobati
Malah menambah perih luka ini

Kau egois
Kau tak menghargai
Dan akhirnya ku tahu semua itu di sini

Mengetahui kebohongan cinta
Begitu membuat luka
Tapi lebih baik bagiku mengetahui daripada terus bersama

Waktu ku terjaga dari lelapnya tidur
Berlalu saja dirimu tak pernah pergi
Tinggalkan diriku sendiri di sini

Ku ingin melupakan dirimu
Hari yang indah denganmu
Rasa luka bila ku ingat semua itu

***November 2007 .. Di salin kembali dari buku catatan SMAku, di tulis pada saat kelas XI.

ANDA PENGUNJUNG KE :

CARI ARTIKEL LAIN DI BLOG INI DENGAN MEMASUKKAN KATA PADA KOLOM SEARCH DIBAWAH