Namun ada caranya agar data-data milik kita yang tersimpan di My Documents bisa terselamatkan. Okey! Langsung aja yaaah..... Lakukan langkah-langkah berikut, yaitu cara agar saat menyimpan data di My Documents langsung tersimpan di data D:
Untuk Windows XP:
1. Pastikan anda telah punya drive lain selain drive C.
2. Pastikan kapasitas drive tersebut mencukupi untuk pemindahan data dari My Documents.
3. Misalkan Anda ingin memindahkan My Documents ke drive D, maka buat folder dengan nama My Documents di drive D.
4. Pada desktop, klik kanan lalu klik properties pada My Documents.
5. Setelah itu klik "Move..." dan pilih folder My Documents di drive D tadi, klik OK.
6. Tunggu proses pemindahannya.
7. Selesai.
Untuk Windows 7:
1. Sama dengan Windows XP
2. Sama dengan Windows XP
3. Sama dengan Windows XP
4. Pada Windows Explorer klik Documents, lalu klik My Documents.
5. Salin semua data di My Documents tersebut ke folder My Documents pada drive D.
6. Setelah selesai menyalin, klik kanan pada Documents, lalu klik Properties.
7. Klik Include folder, lalu pilih drive D, dan pilih My Documents.
8. Setelah itu Anda bisa menghilangkan My Documents yang berada di drive C dengan cara pilih My Documents (lokasinya C:\Users\*), lalu klik remove.
9. Klik OK.
10. Selesai.
Berikut contoh yang sudah saya lakukan di Windows 7:
1. Buka data D terus buat folder baru di situ. ( Folder baru tersebut terserah mau di beri nama apa aja..... Bisa juga sebenarnya buat di data E, terserah kemauan kita asal kapasitasnya dapat menampung data-data dari My Documents yang akan kita pindahkan)
2. Klik kanan pada folder My Documents kemudian klik Properties, seperti gambar berikut:
4. Setelah klik include folder, kemudian pilih/klik folder baru yang telah anda buat tadi di data D. Jika sudah, klik OK/include folder – OK. Pada kotak yang muncul, klik apply/OK.
5. Selesai deh.
Dengan demikian, jika suatu saat komputer anda error sehingga harus di instal ulang atau di format Windowsnya, maka seluruh data di My Document akan selamat sebab tidak lagi disimpan di drive C, melainkan sudah dipindahkan ke drive D.
Hal ini sangat penting dilakukan mengingat banyak orang yang kehilangan datanya yang berada di My Documents sewaktu dilakukan instal ulang atau format Windows. Jika tips ini kita lakukan, maka data-data yang kita miliki akan aman...
Sumber:
1. Pengalaman Sendiri
2. Internet
No comments:
Post a Comment
Tulis komentar Anda disini